Ilustrasi pilkada serentak
BARRU -- Kompetisi Pilkada Barru dinilai bakal seru dan cukup ketat. Pasalnya saat ini muncul tiga poros kekuatan yang akan saling berhadapan. Dua di antaranya sesama kader Partai Golkar yang bersiap saling menumbangkan.
Pertama, poros yang dibangun Wakil Bupati Barru yang juga Ketua Gerindra Barru, Aska Mappe. Kedua adalah poros Ulfah Nurul Huda yang akan berpasangan Ketua Golkar Barru, Mudassir Hasri Gani. Ketiga, poros yang dibangun oleh Andi Ina Kartika Sari yang saat ini menjabat Ketua DPRD Sulsel.
Sekadar diketahui, Andi Ina Kartika dan Mudassir Hasri Gani sama-sama merupakan kader Partai Golkar.
"Kelihatannya memang akan mengerucut ke tiga poros ini. Ketua kami, Pak Aska Mappe tentu sangat siap dengan skema apapun," kata fungsionaris Gerindra Sulsel, Mansur Masang, Rabu (29/5/24).
Dengan modal empat kursi milik Gerindra Barru, pihaknya sisa mencari tambahan minimal satu kursi untuk bisa mengusung paslon dan membangun poros sendiri di Pilkada Barru.
"Kita intens komunikasi dengan sejumlah partai seperti Demokrat (1 kursi), PPP dan PKS (masing-masing 2 kursi). Siapapun yang deal, sudah cukup untuk mengusung," kata Mansur Masang.
Pihaknya juga tidak menampik bila kader dari partai tersebut nantinya sebagai bakal calon wakil bupati pendamping Aska Mappe.
Sejauh ini, dari parpol yang dibangun komunikasi baru PPP yang menawarkan kadernya sebagai kosong dua, yakni Wakil Sekretaris PPP Sulsel, Arizaldy Aras.
Aska Mappe sendiri disebutnya bisa menguasai bagian utara Barru sebagai basis suara. Yakni di Kecamatan Malusetasi, Soppengriaja dan Kecamatan Balusu.
Baca juga:
Paket Google Play Pass Telkomsel Bisa Akses Apps & Game Tanpa In App Billing
Kader PPP Sulsel, Hamka Anas membenarkan satu kadernya dipersiapkan maju di Pilkada Barru mendatang. Yakni Arizaldy Aras yang merupakan putra dari Anggota DPR RI dari PPP, Muh Aras.
Pihaknya kerap mendampingi langsung Arizaldy Aras melakukan pendaftaran sebagai calon kepala daerah di berbagai partai politik.
"Kursi PPP di Barru memang cuma 1, tetapi cukup jadi penentu kelengkapan poros calon," kata Hamka Anas.
Terlebih, sosok Arizaldy Aras menurutnya sangat diterima dan bisa masuk di poros mana saja.
Sementara itu, peluang Ulfah Nurul Huda berpasangan Mudassir Hasri Gani sendiri relatif aman dengan usungan Partai NasDem yang sudah cukup mengusung paslon dengan modal lima kursi.
Begitu juga dengan Andi Ina Kartika Sari bila menggandeng Ketua PDIP Barru, Andi Riogi yang telah memiliki modal empat kursi PDIP, plus lima kursi milik Partai Golkar.
Yang menarik karena dua kader Golkar hampir pasti akan saling berhadapan di Pilkada Barru. Yakni Ketua DPD II Golkar Barru, Mudassir Hasri Gani dan Bendahara Golkar Sulsel, Andi Ina Kartika Sari.
Keduanya bakal berhadapan dengan poros yang sedang dibangun Wakil Bupati Barru saat ini, Aska Mappe yang telah dipersiapkan Partai Gerindra. (*)
Comments (0)
There are no comments yet